Bangun Sumur Panti Asuhan Pedalaman Bengkulu
Rp 2.932.595
Donasi Terkumpul
259 hari
Sisa hari
BMH
Penggalang DanaDeskripsi
Kebayang eggak? Melalui Sedekahmu, Terbangun Sumur Bor untuk Santri Penghafal Quran di Pelosok Bengkulu.
“Pernah sewaktu-waktu, dalam keadaan cuaca panas, sumur kering. Kami betul-betul kehabisan air untuk minum, mandi dan mencuci pakaian. Akhirnya kami menumpang mandi ke rumah-rumah warga,” terang pengurus Pesantren.
Inilah kondisi krisis air bersih yang dialami para santri Pesantren Hidayatullah Lebong, Panti Asuhan Qurrota A’yun Desa Air Kopras, Pinang Belapis, Lebong Provinsi Bengkulu.
Iya, benar. Air bersih merupakan barang langka disini, dalam kondisi normal para santri biasa mengandalkan air dari sumur tua di belakang pesantren dengan kedalaman 3 meter.
Namun sangat menyedihkan saat musim kemarau tiba, sumur kering, dan tidak ada sumber air bersih lagi kecuali satu-satu nya dari sungai yang harus di tempuh 8 kilo meter menggunakan mobil.
BMH ingin mengajak sahabat sekalian untuk bersama membangun sumur jariyah demi mengatasi krisis air bersih di Pesantren Hidayatullah Lebong, menghapus duka para santri dan menjadi penyemangat untuk mereka dalam menghafal Al-Quran.
Sebagaimana pesan Rosulullah Saw,
“Sedekah apa yang paling engkau sukai.” Jawab beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Sedekah air.” (HR. Abu Daud, no. 1679 dan An-Nasai, no. 3694; 3695; Ibnu Majah, no. 3684.)
Mari Raih amal jariyah, patungan bangun sumur bor untuk para santri penghafal quran di pedalaman Bengkulu, dengan cara berdonasi melalui:
1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”
2. Isi nominal donasi yang ingin diberikan
3. Pilih metode pembayaran
4. Ikuti instruksi untuk menyelesaikan pembayaran
Tidak hanya berdonasi, teman-teman juga bisa membantu dengan cara menyebarkan halaman galang dana ini ke orang-orang terdekat agar semakin banyak orang yang ikut membantu
Donatur
Hamba Allah
11 bulan yang lalu
"Saya berniat membayar infaq untuk membantu membangun sumur panti asuhan demi Allah SWT"
Hamba Allah
2 tahun yang lalu
"Jazakumullaahu Khairan BarakAllaah"
Manda Ika Karlia
2 tahun yang lalu