Quran Braille untuk Ibu Lilis penyandang tunanetra

“Dan barang siapa yang mengagungkan apa yang terhormat di sisi Allah, maka itu lebih baik baginya, di sisi rabbnya” (QS. Al-Hajj: 30)

Semua manusia yang terlahir di dunia ini tentu saja sangat mengharapkan dirinya tumbuh dengan baik, baik fisiknya atau pun jiwanya.

Tapi, pernahkah terfikirkan oleh kita bagaimana perasaan mereka yang terlahir dengan kondisi fisik yang belum sempurna? Seperti tidak bisa difungsikannya bagian anggota tubuh yang sangat penting, seperti mata, atau yang sering disebut dengan tunanetra.

Mereka tidak pernah tahu, terangnya matahari dan warna warni dunia ini, yang mereka tau hanya gelap dan hitam, salah satu contohnya bu Lilis, Beliau terlahir dengan keadaan cacat dimata / tunatera, semenjak ditinggal mati ke 2 orang tuanya, bu Lilis belum menikah. Sekarang bu Lilis tinggal dirumah Alm. Orang tuanya, di dekat bantaran sungai sidoarjo, ditemani oleh saudara dari Alm. bapaknya yang menyandang tunanetra juga.

Untuk penunjang kehidupannya bu Lilis membuka praktek pijat khusus wanita di rumahnya dan mengajar mengaji untuk penyandang tunanetra di kawasan sidoarjo.

Sahabat dermawan, tahukah kita menurut Badan Pusat Stastistik Jawa Timur bahwa terdapat 5987 jiwa di Jawa Timur yang menyandang tuna netra. terdapat 1,7juta jiwa di seluruh Indonesia, Angka yang sangat tidak sedikit yang sungguh lebih memprihatikan lagi bahwa banyak dari mereka adalah saudara Muslim kita.

Sama halnya seperti kita, mereka pun ingin berlomba-lomba dalam kebaikan. Sebab itu, banyak dari mereka yang memiliki semangat belajar yang sangat tinggi dalam mempelajari al-Quran. Akan tetapi, keadaan ini tidak mudah bagi mereka, dengan semangat yang tinggi ini harus tergerus realita sebab tidak adanya media bagi mereka untuk belajar yaitu al-Qur’an Braille.

"Saya menilai orang normal bisa dengan mudah membaca Alquran. Kenapa saya kok rasanya mau lebih dekat dengan Alquran, mau bisa baca Alquran juga, tapi kok susah sekali karena keterbatasan Alquran khusus untuk penyandang tunanetra seperti kami," 

Sahabat, uluran tangan sahabat akan membuka semangat dan mimpi baik mereka, juga membentang pahala jariyah dengan luasnya. Mari bantu mereka muliakan al-Qur’an, karena memuliakannya akan mengundang banyak kemuliaan juga untuk kita.

"Saya kepingin teman-teman sesama tunanetra juga bisa tetap membaca Alquran meskipun memiliki keterbatasan dalam penglihatan, karena saya tau susahnya membaca Alquran. Bahkan dulu waktu saya awal belajar Alquran sampai menangis-nangis karena harus meraba dan menggunakan insting maka dari itu saya mau berbagi dengan teman-teman yang lainnya."

Dukungan kalian dapat disalurkan melalui:

1. Klik tombol "DONASI SEKARANG"
2. Isi nominal donasi yang ingin diberikan
3. Pilih metode pembayaran
4. Ikuti instruksi untuk menyelesaikan pembayaran

Tidak hanya berdonasi, teman-teman juga bisa membantu dengan cara menyebarkan halaman galang dana ini ke orang-orang terdekat agar semakin banyak orang yang ikut membantu