Beramal Jariyah Bangun Masjid untuk Anak Yatim

"Ustadz, kapan ya, kita bisa Sholat dan Ngaji di Masjid ini ??, Sebentar lagi Ramadhan pergi, tapi pembangunan Masjid belum juga selesai," Tanya santri As-Shofa.

*

Pertanyaan itu terlontar saat para santri sedang halaqoh Quran sore ba'da sholat Ashar kemarin.

"Itu bentuk expresi kerinduan para santri untuk beribadah di Masjid di bulan suci Ramadhan ini, karena hingga hari ini para santri masih beribadah dan mengaji di mushola darurat," terang Ustadz kepada BMH.

Tidak terasa, sudah 20 Hari Ramadhan menyapa kita, mengisinya dengan beribadah tarawih dengan aman dan nyaman terasa seperti biasa bagi sebagian kita.

Namun berbeda dengan para santri Pondok Pesantren As-Shofa Desa Talang Empat, Bengkulu ini. Kerinduannya untuk beribadah Ramadhan di Masjid yang layak sangat sudah lama dinanti-natikan.

Terang saja, selama bertahun tahun para santri sholat, mengaji dan beraktivitas di mushola darurat setengah dinding, kepanasan saat siang hari dan kedinginan di malam hari, kondisi ini terpaksa dilakukan karena Pondok Pesantren ini belum memiliki Masjid.

Ayah Dan Bunda, masih dibutuhkan 120 juta lagi untuk rampungkan pembangunan Masjid As-Shofa. Maukah Ayah Dan Bunda menjadi bagian dalam mewujudkan impian mereka ?

Bersedekah membangun masjid ibarat kamu berinvestasi untuk masa depanmu, 

Menyiapkan tempat tinggal terbaik di akhirat.

Membuka pintu rezeki selebar-lebarnya.

"Barangsiapa yang membangun Masjid hanya karena Allah, meskipun selubang tempat burung bertelur atau lebih kecil, maka Allah bangunkan baginya (rumah) seperti itu pula di surga," HR. Ibnu Majah)

Mari salurkan bantuan terbaik Ayah Dan Bunda melalui :